GTA777 – Ketika Apple meluncurkan Apple Watch Ultra pada tahun 2022, itu adalah salah satu produk baru terbaik dari perusahaan tersebut tahun itu. Setelah bertahun-tahun rumor dan spekulasi, akhirnya jam tangan ini hadir dan melebihi ekspektasi dengan masa pakai baterai terbaik untuk Apple Watch, fitur baru yang sangat berguna seperti tombol Action, layar besar dan super terang, dan banyak lagi.
Setahun kemudian, Apple meluncurkan Apple Watch Ultra 2. Meskipun tetap menjadi smartwatch yang hebat, rasanya lebih seperti peningkatan iteratif daripada sesuatu yang besar. Jam tangan ini memiliki prosesor S9 baru yang memungkinkan gerakan Double Tap dan permintaan Siri yang dilokalkan, serta layar yang bahkan lebih terang. Namun, secara tampilan, jam tangan ini identik dengan Apple Watch Ultra yang asli.
Meskipun terasa seperti Apple Watch Ultra adalah perangkat yang dapat memperoleh manfaat dari siklus pembaruan dua tahunan, masih belum pasti apakah kita akan melihat Apple Watch Ultra 3 tahun ini, karena beberapa laporan menyebutkan bahwa rilis berikutnya akan terjadi pada tahun 2025. Bagaimanapun, inilah yang saya ingin lihat di Apple Watch Ultra 3 berikutnya.
Memiliki Bahan Titanium
Sebelum Apple Watch Ultra 2 dirilis, salah satu rumor terbesar adalah bahwa Apple akan merilis warna baru. Ketika Apple merilis Apple Watch Series 5 dengan bahan titanium pertama kali, jam tangan tersebut hadir dalam warna Space Black yang indah dan memberikan nuansa Batman, dan itulah yang banyak rumor katakan untuk Apple Watch Ultra 2.
Sayangnya, Apple Watch Ultra 2 tidak hadir dalam warna baru hanya warna titanium alami yang sama dengan aksen oranye pada Digital Crown dan tombol Action. Ini adalah kekecewaan besar bagi banyak orang, termasuk saya sendiri.
Dengan Apple Watch Ultra 3, saya sangat berharap Apple akan merilis warna baru, sebaiknya warna titanium Space Black. Saya memiliki Apple Watch Series 5 dalam warna titanium hitam itu, dan itu adalah salah satu favorit saya karena tampak elegan. Selain itu, warna hitam cocok dengan segala sesuatu.
Dan karena fitur pembeda Apple Watch Ultra termasuk tombol Action berwarna oranye, warna hitam akan menjadi pelengkap yang sempurna. Bagaimanapun, hitam dan oranye adalah warna khas untuk Halloween dan, tentu saja, saya akan dengan senang hati memakai Apple Watch yang berkesan seram sepanjang tahun.
Masa pakai baterai lebih lama
Keunggulan besar lain dari Apple Watch Ultra dibandingkan Apple Watch Series utama adalah masa pakai baterai. Karena Apple Watch Ultra memiliki ukuran casing terbesar, ada lebih banyak ruang untuk baterai yang lebih besar, yang berarti masa pakai baterai yang lebih lama.
Apple Watch Ultra dapat digunakan sekitar 36 jam dengan sekali pengisian daya, yang hampir dua kali lipat dari Apple Watch standar. Dan jika Anda menggunakan mode Daya Rendah, Anda dapat memperpanjangnya hingga 72 jam.
Meskipun itu adalah masa pakai baterai yang bagus untuk sebuah Apple Watch, ada smartwatch lain di pasaran yang bahkan bisa lebih baik. Misalnya, Samsung Galaxy Watch 6, yang kami pilih sebagai salah satu smartwatch terbaik, dapat bertahan sekitar dua hari penuh dengan layar selalu aktif dan pelacakan detak jantung menyala. Ada juga smartwatch Garmin Forerunner 265, yang dapat bertahan sekitar empat hari dengan sekali pengisian daya.
Sekarang, saya tidak mengatakan bahwa Apple Watch Ultra perlu bertahan selama seminggu penuh, tetapi akan sangat baik jika dapat bertahan setidaknya dua hari penuh tanpa perlu diisi daya.
Memiliki Panel Surya
Satu hal yang menurut saya bisa dimanfaatkan oleh lebih banyak smartwatch secara umum adalah pengisian daya tenaga surya. Bagaimanapun, jika tujuan utama memakai smartwatch adalah untuk pelacakan kesehatan dan kebugaran, maka cara yang baik untuk mencapai hal itu adalah dengan berada di luar ruangan. Dan Apple Watch Ultra dirancang untuk aktivitas “ekstrem,” yang sebagian besar dilakukan di luar ruangan.
Saya pikir akan sangat luar biasa jika Apple Watch Ultra menambahkan cara sekunder untuk mengisi daya dengan tenaga surya. Anda tentu saja masih bisa mengisi daya dengan cepat menggunakan pengisi daya, tetapi jika memiliki pengisian daya tenaga surya, itu akan menjadi cara yang bagus untuk menjaga jam tangan tetap bertenaga selama latihan dan aktivitas luar ruangan. Ini juga akan memperpanjang masa pakai baterai.
Pengisian daya tenaga surya bukanlah sesuatu yang mustahil. Sudah ada beberapa jam tangan kebugaran yang memiliki pengisian daya tenaga surya, seperti Garmin Forerunner 955 Solar dan Garmin Instinct Solar. Ini adalah sesuatu yang harus diadopsi oleh lebih banyak perusahaan, termasuk Apple.
Menggunakan Display microLED
Rumor telah beredar cukup lama bahwa Apple sedang bekerja untuk beralih ke layar microLED pada Apple Watch, daripada OLED. Model yang sempurna untuk memperkenalkan layar yang lebih baik itu tentu saja adalah Apple Watch Ultra 3.
Dengan microLED, Apple Watch Ultra 3 akan memiliki layar yang lebih terang dan lebih hidup. MicroLED juga lebih efisien daya dibandingkan dengan layar LED standar, yang akan membantu memperpanjang masa pakai baterai melewati batas saat ini. Selain itu, layar microLED memiliki risiko burn-in yang lebih kecil dibandingkan dengan panel OLED.
Saya sangat ingin melihat Apple Watch Ultra 3 dengan layar microLED, dan sangat mungkin kita akan melihatnya, meskipun mungkin baru pada tahun 2025. Namun, ini akan menjadi tambahan yang luar biasa untuk Apple Watch Ultra, membuat layar yang sudah hebat menjadi lebih baik.
Sensor kesehatan baru
Sudah cukup lama sejak Apple menambahkan sensor kesehatan baru dan fitur pada Apple Watch. Sebenarnya, sensor terbaru yang ditambahkan adalah suhu tubuh, yang diluncurkan dengan Apple Watch Series 8 pada tahun 2022. Apple Watch Series 9 tidak menambahkan sensor kesehatan baru.
Apple memiliki kesempatan untuk membuat generasi berikutnya dari Apple Watch menjadi lompatan besar dengan menambahkan sensor kesehatan baru pada Apple Watch Ultra 3 dan Apple Watch utama. Ada dua kemungkinan untuk sensor kesehatan baru, dengan satu yang lebih mungkin daripada yang lain.
Pemantauan tekanan darah adalah fitur yang mulai muncul pada smartwatch lain, seperti Samsung Galaxy Watch 6. Meskipun Anda masih memerlukan manset tekanan darah tradisional untuk kalibrasi, teknologinya sudah ada untuk mengukur tekanan darah hanya dengan jam tangan. Apple bisa mengambil langkah dari Samsung dan menambahkan pemantauan tekanan darah ke Apple Watch X (atau Series 10) atau Apple Watch Ultra, karena hal ini tidak terlalu mustahil di era ini.
Yang lainnya yang saya ingin lihat, tetapi mungkin tidak akan terjadi, adalah pemantauan glukosa darah. Meskipun telah ada laporan yang menyarankan bahwa Apple telah bekerja pada teknologi ini untuk beberapa waktu, masih jauh dari siap untuk digunakan secara luas. Selain itu, tidak mungkin pengukuran kadar glukosa darah melalui cahaya akan pernah seakurat mengambil sampel darah dengan menusuk jari Anda, atau bahkan menggunakan monitor glukosa kontinu, meskipun ini akan menjadi pelengkap yang baik untuk sistem yang ada.
Baca: Nubia Neo 2 5G Meluncur: Spesifikasi dan Harga di Indonesia
Meskipun begitu, agak mengejutkan bahwa tidak ada tambahan baru pada Apple Watch dalam hal sensor kesehatan selama beberapa tahun terakhir ini. Mungkin karena kita telah mencapai puncak untuk saat ini, namun Apple memang perlu sedikit mengejar untuk mengejar pesaingnya.
Akankah kita melihat Apple Watch Ultra 3 tahun ini?
Saya pikir agak aneh jika Apple akan memperbarui Apple Watch Ultra hanya setahun setelah debutnya. Bukannya Apple Watch Ultra 2 adalah upgrade besar dari yang asli selain dari chip baru yang memungkinkan permintaan Siri lokal dan Double Tap, serta layar yang lebih terang, itu identik dengan yang asli.
Namun, laporan sekarang menyarankan bahwa Apple tidak akan merilis Apple Watch Ultra 3 tahun ini, karena sedang mengambil waktu untuk mengembangkannya dengan fitur manajemen kesehatan lebih lanjut dan kemungkinan layar microLED.
Apakah kita akan melihat Apple Watch Ultra 3 tahun ini atau tahun depan, masih bisa mendapatkan peningkatan. Bagaimanapun juga, meskipun ini adalah smartwatch yang bagus, masih jauh dari sempurna. Saya hanya berharap beberapa hal yang saya ingin lihat dapat terwujud.